Cari Blog Ini

Hati-hati Mudik Natal dan Tahun Baru, 54 Lokasi Rawan Kecelakaan di Sumut

Written By Juwita on Wednesday, December 14, 2011 | 5:41 AM

Kecelakaan - Ilustrasi Google Image
Dishub: 54 Lokasi Rawan Kecelakaan di Sumut
Medan, 14/12 (ANTARA) – Dinas Perhubungan Sumatera Utara mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai 54 lokasi rawan kecelakaan dalam mudik dan balik pada Natal 2011 dan Tahun Baru 2012 di provinsi itu.

Dalam rapat dengar pendapat di DPRD Sumut di Medan, Rabu, Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Sumut Renward Parapat mengatakan, lokasi rawan kecelakan itu banyak terdapat di Kota Medan (13 lokasi), Kabupaten Pakpak Bharat (delapan lokasi), Tanah Karo (tujuh lokasi), dan Kota Tebing Tinggi (lima lokasi).

Sisanya tersebar di Kabupaten Labuhan Batu (empat lokasi), Simalungun, Tapanuli Tengah, Dairi, Asahan, serta Kota Binjai dan Padang Sidempuan (masing-masing dua lokasi).

Sedangkan di Kabupaten Deli Serdang, Tapanuli Selatan, Toba Samosir, Kota Tanjung Balai, dan Sibolga masing-masing satu lokasi.

Selain rawan kecelakaan, masyarakat juga diimbau untuk mewaspadai jalan rusak di Sumut yang berada di 68 lokasi, ketika merayakan natal dan tahun baru.

Lokasi-lokasi tersebut berada di Kota Medan (24 lokasi), Kabupaten Tapanuli Utara (14 lokasi), Mandailing Natal (sembilan lokasi), Tanah Karo (lima lokasi), Pakpak Bharat (tiga lokasi), Tebing Tinggi, Dairi, Tapanuli Tengah, dan Simalungun (masing-masing dua lokasi), serta Tanjung Balai, Labuhan Batu, Padang Sidempuan, Tapanuli Selatan, dan Toba Samosir (masing-masing satu lokasi).

Dalam catatan Dishub Sumut, di daerah itu juga terdapat 11 lokasi rawan longsor, 22 lokasi rawan macet, empat lokasi rawan banjir, dan 11 lokasi pasar tumpah.

Kewaspadaan itu perlu ditingkatkan untuk menghindari ketidaknyamanan dalam merayakan natal dan tahun baru, serta menghindari kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Apalagi jika dikaitkan dengan keberadaan bulan Desember yang merupakan musin penghujan sehingga dapat menimbulkan potensi banjir dan longsor.

Untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, pihaknya menyiapkan sejumlah alat berat di berbagai lokasi yang rawan melalui kerja sama dengan instansi terkait seperti Dinas Bina Marga.

Selain itu, melalui kerja sama dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut, pihaknya juga menyiapkan lokasi pengalihan arus lalu lintas untuk mengurangi kemungkinan kemacetan.

Jumlah lokasi pengalihan itu terdiri dari 30 titik, yakni Medan (sembilan lokasi), Tebing Tinggi (tiga lokasi), Deli Serdang (satu lokasi), Simalungun (empat lokasi), Serdang Bedagai (dua lokasi), Belawan (tiga lokasi), Pematang Siantar (tiga lokasi), dan Tapanuli Selatan (lima lokasi). ***4***
(T.I023/B/M034/M034)
Sumber : AntaraSumut

0 comments:

Post a Comment